Selasa, 11 September 2018

Inilah Cara Praktis Untuk Membuat Roti yang Memuaskan


Roti Bakar Enak Dari Mie Ayam Jamur Mahmud

Hay, bagaimana kabar kalian? Temui aku lagi. Kali ini saya akan membahas cara membuat roti panggang sendiri tanpa harus membeli, jika memungkinkan kami menjual roti bakar, hehehe. Sebelumnya, sobat sudah tahu sejarah bersulang (roti panggang) awalnya bukan karena memang sengaja dibuat, tapi dari sisa roti yang sudah tidak segar lagi. Di Roma kuno, mereka tahu bahwa sisa roti akan lebih baik ketika dibakar terlebih dahulu. Itu sebabnya disebut roti panggang.

Roti panggang diambil dari kata 'tostum' dalam bahasa Latin yang berarti hangus atau terbakar. Karena rasanya enak, orang sering memanggang roti meskipun rotinya masih segar. Itulah asal usul roti yang sering kita konsumsi saat sarapan.

Roti panggang adalah salah satu menu yang biasanya kita sukai ketika kita sedang diet atau Anda dapat makan sarapan untuk menggantikan nasi. Roti panggang adalah salah satu camilan paling praktis dan tidak mahal, terlalu sering orang-orang muda memesan roti ketika mereka nongkrong. Mulai sekarang ada banyak rasa roti bakar yang sangat menggoda, ada blueberry, stroberi, pisang, keju, coklat, susu dan lain-lain.

Bahaya Roti yang Dipanggang untuk Kesehatan Tubuh
Belum pernah melihat penampilan roti panggang secara langsung, hanya mendengarkan atau membayangkan itu pasti membuat kita tergoda, bukan? Roti panggang paling sering digunakan sebagai menu sarapan bagi kebanyakan orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Selain nasi, roti panggang merupakan sumber karbohidrat yang penting bagi tubuh dan lebih dari itu, membuatnya sangat praktis.

Anda bisa memanggang roti dengan memanggangnya di teflon yang kemudian diberi mentega atau selai kesukaan Anda. Kebiasaan semacam ini menyenangkan karena membuatnya tidak perlu dan super instan. Hanya saja, benarkah roti panggang itu aman dan tidak ada bahaya mengancam konsumsi?

Penting untuk diketahui saat ini bahwa kebiasaan menyantap roti bakar yang juga dianggap sebagai makanan yang terbakar bisa berbahaya bagi tubuh. Ada bahan kimia yang dapat mengancam kesehatan tubuh dari roti yang telah dibakar dan dalam kondisi terbakar. Lalu, apa bahaya terlalu banyak bersulang?

1. Meracuni Tubuh
Di balik tampilan roti panggang yang super menggoda karena agak kosong, ditambah dengan penambahan bahan favorit Anda lainnya, ada bahan kimia yang diragukan untuk tubuh. Acrylamide adalah konten yang ada di roti panggang di mana itu juga paling sering ditemukan dalam makanan olahan yang telah melalui proses memasak dalam suhu tinggi.

Tidak hanya dalam makanan olahan ini, akrilamida juga sering ditemukan dalam kopi instan sehingga Anda benar-benar perlu menyadari kandungan ini karena dapat menyebabkan keracunan makanan. Ada banyak orang yang lebih suka ketika roti dibuat sampai sedikit hangus atau warnanya benar-benar coklat. Kandungan akrilamida adalah warna coklat yang tebal di bagian roti.

Dr. Brent, yang merupakan ketua peneliti Food Standards Australia dan New Zealand, mengatakan bahwa akrilamida adalah zat yang dihasilkan dari adanya proses pemanasan antara asam amino tertentu dan glukosa. Roti panggang adalah salah satu contoh pemanasan tersebut dan bahan kimia ini mampu mengganggu kesehatan tubuh dan bahkan membahayakannya.

Itu juga menyatakan bahwa ada peningkatan akrilamida yang terjadi ketika memasak atau suhu pengolahan dinaikkan atau ditingkatkan. Temperatur yang tinggi ditambah proses memasak yang lama dapat memicu tingkat akrilamida yang tinggi dalam suatu persiapan makanan. Meskipun kandungan akrilamida dalam roti panggang masih jauh lebih sedikit daripada akrilamida dalam kentang goreng dan keripik, tetapi masih perlu dibatasi dalam konsumsi.

Penting juga untuk diketahui bahwa akrilamida adalah zat yang sering digunakan dalam sejumlah proses industri. Ini bisa menjadi racun bagi tubuh manusia dan hewan, terutama di sistem saraf ketika paparan terlalu tinggi. Hanya saja, akrilamida yang ditemukan pada makanan pada umumnya sebenarnya memiliki tingkat yang berbeda dan lebih rendah dari yang biasa digunakan dalam industri.

2. Memicu Kanker
Salah satu bahaya makanan yang dibakar adalah karena harus ada PAH alias hidrokarbon aromatik polisiklik. PAH ini umumnya ditemukan dalam polutan udara dan karsinogen adalah salah satu jenis PAH. Bahkan di sini Anda tentu tahu apa itu karsinogen.

Karsinogen dikenal sebagai zat berbahaya yang dapat memicu kanker dalam tubuh manusia. Karsinogen sebagai penyebab kanker diketahui memiliki kemampuan untuk mengubah DNA atau asam deoksiribonukleat dalam sel-sel tubuh. Proses ini diketahui bisa menjadi gangguan bagi proses biologis dalam tubuh manusia.

Jenis PAH lain yang terkenal adalah benzopyrene di mana kita biasanya menemukannya di ter batubara d

0 komentar:

Posting Komentar